Bakso Kaget Health : 5 Penyakit Langka dan Mematikan Sepanjang Sejarah Manusia

5 Penyakit Langka dan Mematikan
Sepanjang Sejarah Manusia


Jika kita pernah menonton film Kingdom of Heaven (2005) atau pernah membaca sejarah tentang "Perang Salib", 
tentunya kita mengenal sosok raja Baldwin IV, 
Raja Yerusalem yang dijuluki si Lepra atau Raja Kusta, yang akhirnya meninggal karena penyakitnya tersebut, salah satu penyakit yang sangat mengerikan, bahkan bisa menyebabkan kematian. 

Selain kusta, berikut beberapa penyakit langka dan mematikan di dunia :

1. Noma (Cancrum oris)
Noma (cancrum oris) adalah infeksi yang menyebabkan pembentukan bisul di mulut atau pada alat kelamin. B
isul-bisul yang tadinya dapat terlihat dengan mata telanjang ini bisa “bergerak” masuk ke dalam jaringan tubuh sampai tidak muncul lagi, sehingga menyebabkan cacat dari dalam tubuh.

Harapan bertahan hidup dari penyakit mematikan ini cukup kecil. Hampir 90 persen orang yang mengidap Noma akhirnya meninggal akibat komplikasi infeksi tersebut. 
Noma umumnya terjadi pada anak-anak kurang gizi di daerah yang sanitasi dan kebersihannya kurang. 
Infeksi ini paling sering terjadi pada anak-anak antara usia 2 sampai 5 tahun.

2. Mycetoma (Madura Foot)

Mycetoma adalah penyakit kulit kronis yang menyebabkan pembengkakan pada kaki dan akhirnya melumpuhkan. 
Mycetoma yang disebabkan oleh jamur (Eumycetoma) atau bakteri filamen (Actinomycetoma) ini punya nama lain “Madura foot” — eits, bukan dari Madura yang ada di Indonesia, loh! Mycetoma pertama kali diidentifikasi di Madurai, India, pada pertengahan abad ke -19

Mycetoma biasanya muncul pada pekerja pertanian atau pada individu yang berjalan tanpa alas kaki dalam kondisi kering dan berdebu.

3. Complex Regional Pain Syndrome (CRPS)
CRPS adalah penyakit yang menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, sehingga membuat pengidapnya mengalami kelelahan kronis akibat kekurangan tenaga. CPRS disebabkan oleh kerusakan sistem saraf dan sistem saraf pusat di otak. Rasa sakitnya dapat begitu merusak hingga menyebabkan masalah kesehatan mental, seperti depresi dan gangguan kecemasan.

Seseorang yang menderita CRPS akan merasa tubuhnya panas seperti terbakar dan mengalami rasa nyeri yang menusuk tubuh serta sensasi berdenyut-denyut. Hal ini juga dapat menyebabkan mati rasa, bengkak, nyeri sendi, dan insomnia.

4. Kusta
Kusta adalah infeksi kulit yang disebabkan bakteri Mycobacterium leprae. 
Kusta banyak ditemukan di Indonesia. 
Kusta menyebabkan peradangan pada kulit, mata, saraf dan saluran pernapasan sehingga akhirnya bisa menyebabkan hilangnya bagian tubuh yang tampak mengerikan dan kehilangan penglihatan.

Gejala kusta yang paling umum adalah bercak berwarna pucat di kulit yang tersebar acak dan lama-lama terasa kebas. Bagian tubuh yang terinfeksi akan hilang tergerogoti bakteri. Gejala kusta Beberapa orang tidak mengalami gejala sampai 20 tahun kemudian.

Jarak waktu antara kontak dengan bakteri dan kemunculan gejala bisa sangat lama, membuat dokter sulit menentukan diagnosis kapan dan di mana kusta awalnya menginfeksi. Kesulitan diagnosis inilah yang membuat pengobatan bisa terlambat, dan akhirnya berakibat fatal.

5. Cacing Filaria (Cacing Loa Loa)
Cacing filaria adalah parasit yang suka hidup di mata dan merupakan penyebab utama kedua kebutaan di seluruh dunia. 
Cacing filaria tidak hanya membahayakan kesehatan mata. Bila cacing ini masuk ke bagian tubuh lain, penderitanya bisa mengalami kaki gajah
Gejala potensial lainnya termasuk ruam, sakit perut, arthritis, dan papula. 


Peluang Usaha Franchise Bakso Kaget
Further Information :
HP/WA : 0821.2828.9977

Official Website :



Komentar