Seorang pria di Uganda bernama Hussein Walugembe membunuh dirinya dengan bakar diri di kantor polisi setelah dimintai uang suap oleh petugas untuk melepaskan motornya yang ditilang karena melanggar aturan pembatasan akibat COVID-19.
Kasus ini memicu kemarahan masyaraka Uganda, yang menuduh adanya pelanggaran yang kerap dilakukan aparat keamanan, seperti kekerasan dan pemerasan yang memanfaatkan aturan pembatasa jarak virus korona.
Juru bicara kepolisian daerah Nsubuga Mohammed mengatakan bahwa Walugembe mendatangi kantor polisi di kota Masaka untuk mengambil motornya namun dibuat susah oleh beberapa petugas yang meminta uang suap.
Setelah permohonan untuk melepaskan motornya ditolak, Hussein menyiram dirinya dengan bensin, yang sudah dia sembunyikan di saku jaketnya, dan membakar dirinya sendiri.
Saat membakar dirinya, dia dilaporkan berusaha meraih seorang petugas polisi untuk mati bersama, namun petugas tersebut melarikan diri dengan luka bakar ringan dan meninggalkan Walugembe sendiri.
Polisi Uganda juga menyelidiki tuduhan pemerasan dan penyuapan di kantor polisi tersebut dan akhirnya menangkap dua petugas polisi.
Beberapa kritikus menuduh pemerintah Presiden Uganda Yoweri Museveni memanfaatkan pandemi untuk melanggar hak-hak dan melecehkan lawan politiknya di pemilihan umum yang akan diadakan awal 2021.
Kasus ini memicu kemarahan masyaraka Uganda, yang menuduh adanya pelanggaran yang kerap dilakukan aparat keamanan, seperti kekerasan dan pemerasan yang memanfaatkan aturan pembatasa jarak virus korona.
Walugembe bekerja sebagai pengantar jemput dan sopir ojek. Saat ditilang pada Selasa lalu, motornya dibawa seorang temannya dan akhirnya ditilang gara-gara melanggar jam malam.
Juru bicara kepolisian daerah Nsubuga Mohammed mengatakan bahwa Walugembe mendatangi kantor polisi di kota Masaka untuk mengambil motornya namun dibuat susah oleh beberapa petugas yang meminta uang suap.
Setelah permohonan untuk melepaskan motornya ditolak, Hussein menyiram dirinya dengan bensin, yang sudah dia sembunyikan di saku jaketnya, dan membakar dirinya sendiri.
Saat membakar dirinya, dia dilaporkan berusaha meraih seorang petugas polisi untuk mati bersama, namun petugas tersebut melarikan diri dengan luka bakar ringan dan meninggalkan Walugembe sendiri.
Polisi Uganda juga menyelidiki tuduhan pemerasan dan penyuapan di kantor polisi tersebut dan akhirnya menangkap dua petugas polisi.
Beberapa kritikus menuduh pemerintah Presiden Uganda Yoweri Museveni memanfaatkan pandemi untuk melanggar hak-hak dan melecehkan lawan politiknya di pemilihan umum yang akan diadakan awal 2021.
 |
| Usaha Kuliner Terbaik Bakso Kaget |
Usaha Kuliner Terbaik Bakso Kaget
Further Information :
HP/WA : 0821.2828.9977
Official Website :
www.franchisemall.co.uk
www.bakso-kaget.com
Komentar
Posting Komentar